MALUKUBISA.COM, Ambon, Atlet-atlet dayung maluku tak pernah hentinya mengukir Prestasi pada kancah nasional maupun internasional.
Hal ini terbukti, selepas Olimpiade maupun PON Aceh-Sumut 2024 lalu Pedayung maluku terus mengukir prestasi gemilang pada ajang Internasional.
Prestasi tersebut mulai di buka kran melalui prestasi Bpripda Arni Silva Patipeiluhu di bulan Agustus 2025 berhasil meraih medali perak pada kejuaraan Rowing Beach Sprint Championships 2025 yang di gelar di pattaya, Thailad.
Setelah itu pedayung Maluku lainnya Chelsea Corputty walaupun belum bisa mempersembahkan medali untuk Indonesia, namun berhasil masuk menduduki peringkat lima dunia pada kejuraan dunia Rowing 2025 di kota Sanghai China.
Baru sebulan mengikuti kejuaraan dunia kini Chelsea Corputty berhasil mempersembahkan dua medali perak sekaligus untuk Indonesia pada kejuraan Asian Rowing Championships 2025.
Medali perak Chelsea Corputty yang berpasangan dengan Mutiara Rahma Putri pada nomor double Sculls.
Selain itu Chelsea Corputty dan atlet Maluku lainnya Issa Behuku bersama Mutiara Rahma Putri asal Jambi dan Nurtang asal sulawesi selatan berhasil membawah pulang medali Perak untuk Indonesia di nomor Quadruple Sculls.
Humas PODSI Maluku Josyes Do Santos Walalayo, mewakili ketua umum PODSI Maluku memberikan Apresiasi yang sangat tinggi terhadap keberhasilan mereka dan juga pelatih Dayung Indonesia asal Maluku di pelatnas yaitu bung Cores Sahupala yang selalu setia mendampingi atlet di pelatnas.
Dan juga buat para pelatih dayung yang ada di maluku, dikarenakan dari tangan mereka lahirlah atlet atlet berprestasi tersebut.
Walalayo, berharap ada perhatian serius dari pemerintah daerah Provinsi Maluku dan juga KONI terhadap Cabang Olahraga Dayung.
Sebab selama ini banyak mengalami kekurangan fasilitas untuk atlet berlatih maupun bertanding tegas Walalayo. (*






