Bupati Buru : Yang Menang Rangkul Yang Kalah, Jangan Jadi Pendendam.

Bupati Buru : Yang Menang Rangkul Yang Kalah, Jangan Jadi Pendendam.

MALUKUBISA.COM, Bupati Buru, Ikram Umasugi, SE, dalam menyampaikan sambutan mengatakan, yang menang dalam Percaturan politik Pilkada, akan merangkul yang kalah. Tak kalah seru dan mencengangkan teman maupun lawan politiknya, dia menyampaikan pesan agar jangan berulah jadi pendendam, karena orang Islam diajarkan untuk selalu bisa melupakan kesalahan-kesalahan orang lain.

Deretan kalimat yang memaksakan logika sehat untuk menerima kenyataan itu, disampaikan dalam pidato pertamanya dipelataran Kantor Bupati dalam acara syukuran dan ramah tamah Pelantikan Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Buru masa bakti 2025 – 2030
Rabu, (28/5/2025 )

” Jangan kita menjadi orang pendendam, itu bukan berarti saya melihat para pejuang dan para pendukung saya setara dengan yang lain, itu tidak. Pasti kalian ( tim pemenangan) mendapatkan skala prioritas ” tegas Bupati

Diatas panggung beralaskan karpet hijau itu, Bupati berkesempatan mengisahkan secuil kisah perjalanan politik dengan pasangannya Sudarmo. Dia katakan, perjalanan mengukir karir untuk capai kursi Bupati dan Wakil Bupati teramat panjang dan menguras energi

” Perjalanan beta dan Sudarmo teramat panjang sehingga menguras tenaga, pikiran, waktu, kemudian kantong kita juga ikut terkuras ” kata Bupati diikuti tepuk tangan seloroh undangan yang hadir

Di atas panggung,
Bupati di apit oleh istrinya Mohra Ikram Umasugi berdiri disisi kanan, sedangkan wakilnya Sudarmo berada disamping bagian kiri Bupati. Wakil Bupati berdiri sendirian tanpa ditemani istrinya Sahriyani yang berhalangan hadir.

Jika diperhatikan,
dalam setiap tatanan kerja, Bupati senantiasa mengucapkan syukur, bersyukur pada Rabnya atas segala nikmat yang dikaruniakan pada dirinya dan Wakilnya.
Katanya, Tuhan telah memberikan kekuatan iman, kesehatan dan naungan rahmat-Nya, dikaruniakan umur panjang dan melalui perjuangan panjang pula dan melelahkan hingga akhirnya sukses dan bisa ketemu dengan masyarakat Kabupaten Buru hari ini dalam suasana riang gembira

Kisah perjalanan panjang hingga meraih sukses hanya disampaikan sepintas lalu saja, tak mungkin disampaikan detail di atas panggung setinggi 1 meter lebih itu, tapi dia ( Bupati ) menyakini, semua pemangku kepentingan pasti tau dan merasakan pahit manisnya gejolak badai politik, selama berproses dalam lingkaran Pilkada

Bupati terpilih, selalu menghargai dan mengapresiasi perjuangan orang lain dalam bahu – membahu membantu usaha yang dijalankan

Ia mengucapkanka terimakasih, mengapresiasi dan manaruh rasa hormat kepada Ikatan Perempuan Ikhlas ( IPI )
” Yang saya hormati, Ikatan Perempuan Ikhlas ) dibawah pimpinan Ibu Irawati Anas Umasugi yang telah memberikan kontribusi yang luar biasa ” sebut Bupati, dan meminta semua yang hadir memberikan aplus. Masyarakat yang hadirpun bersorak gembira dan memberikan tepuk tangan.

Bupati mengucapkan terimakasih kepada tim dan seluruh pendukungnya, mengapresiasi kesabaran mereka dan tulus dalam menjalankan tugas mereka

” Yang saya hormati warga masyarakat Kabupaten Buru, terutama seluruh tim mulai dari waehotong baru sampai Namlea Ilat ” tuturnya

juga mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi petugas keamanan terutama TNI / POLRI

” Politik kemarin cukup bergejolak, namun pulau Buru ini, pulau keramat, tidak ada benturan-benturan fisik, ini juga kita berikan apresiasi kepada petugas keamanan terutama TNI/Polri

Ia juga menyapa dan memberikan apresiasi kepada Istrinya, Bupati sadar, bahwa dibalik keberhasilan suami, ada wanita hebat dibelakangnya

“Ini beta lupa sapa beta pun bini, dia juga ketua, ketua tim penggerak PKK yang sangat beta cintai. Katong sukses begini lantaran didampingi seorang wanita hebat ” candanya, tapi serius dan jadi kenyataan. (*